Sebanyak tujuh peserta calon kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) mengikuti seleksi penulisan makalah yang diselenggarakan secara daring dan luring (hybrid) bertempat di Ruang Soemartini, Gedung A Lantai 2, ANRI, jalan Ampera Raya Nomor 7, Cilandak, Jakarta Selatan.
Kegiatan diawali dengan pengarahan teknis yang disampaikan oleh Kepala Biro Kepegawaian dan Umum, Sarip Hidayat. Ia menyampaikan bahwa penulisan makalah merupakan salah satu tahapan seleksi Calon Kepala ANRI tahun 2024, pada penulisan makalah terdapat 5 struktur yang harus dipenuhi, diantaranya: Problem dasar yang dihadapi, opsi strategi kebijakan, sumber daya yang diperlukan, mitigasi risiko atas tidak terlaksananya kebijakan, dan penutup.
Selain membuat makalah, pada seleksi kali ini peserta juga diminta untuk membuat bahan presentasi. “Kami ulangi, hari ini menyusun makalah dan bahan presentasinya, PPT nya jangan lupa dibuat, nanti keasikan sampai akhir lupa, jadi buat makalah juga pptnya” ujar sarip dalam arahannya.
Pada kesempatan yang sama, tim sekretariat seleksi, Rusyandi menuturkan ujian penulisan makalah dilaksanakan sesuai dengan peraturan yang berlaku, “Seleksi makalah sesuai dengan Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 15 Tahun 2024 tentang Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Secara Terbuka dan Kompetitif di Lingkungan Instansi Pemerintah dengan bobot penilaian 15-20%, ujian ini juga untuk mengetahui gagasan dan ide para peserta ketika nanti menjabat sebagai Kepala ANRI” tuturnya.
Seleksi yang berlangsung selama 3 jam tersebut bersifat close book, para peserta tidak diperkenankan untuk melakukan pencarian data/artikel apapun melalui internet, serta tidak diperbolehkan menggunakan alat komunikasi selama seleksi berlangsung.
( RNZ )
Foto : Biro Hukum, Kerja Sama, dan Hubungan Masyarakat
Penulis : RNZ
Editor : is