08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Penataan Arsip dalam Mendukung Proses Pembangunan IKN

Penataan Arsip dalam Mendukung Proses Pembangunan IKN Penataan Arsip dalam Mendukung Proses Pembangunan IKN Penataan Arsip dalam Mendukung Proses Pembangunan IKN

07

Feb 23

Penataan Arsip dalam Mendukung Proses Pembangunan IKN

Jakarta - 07/02/23,  

Sebagai upaya penataan arsip Kementerian/Lembaga yang dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara, Arsip Nasional Republik Indonesia menyelenggarakan Rapat Koordinasi Penataan Arsip Kementerian/Lembaga yang akan Pindah ke Ibu Kota Nusantara di Ballroom Magzi, Hotel Grandkemang, Jakarta. Dalam kegiatan tersebut, turut hadir Deputi Bidang Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN, Prof. Mohammed Ali Berawi, yang memberikan keynote speech terkait perpindahan Kementerian/Lembaga (K/L) ke IKN. Beliau menyebutkan tiga kota yang akan dibangun nantinya antara lain IKN Nusantara, Balikpapan dan Samarinda. Dalam membangun ibukota baru tentu membutuhkan waktu yang lama dan target Indonesia adalah masuk ke dalam lima besar negara dengan kekuatan ekonomi dunia tahun 2045. “Indonesia harus siap menjadi negara maju di tahun 2045,” tegasnya.

Lebih lanjut, beliau menjelaskan tentang pembangunan IKN tidak dapat dilepaskan dari pembangunan hutan tropis. Nantinya 65% dari wilayah IKN terdiri dari hutan tropis untuk mengembalikan kejayaan hutan Indonesia. Selain itu, dengan membangun sistem hijau yang memanfaatkan sumber daya air hujan dalam kehidupan masyarakat. IKN diharapkan menjadi kota cerdas di mana teknologi digunakan untuk efisiensi sumber daya yang ada dan mempercepat pengambilan keputusan berdasarkan data dan fakta. Selanjutnya ialah bagaimana pada akhirnya meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pemanfaatan teknologi. Maka setiap K/L dapat memberikan kontribusi dan bersinergi dalam pembangunan IKN ini dengan mengedepankan hardwaresoftware (sistem berinteraksi), dan brainware (transformasi dan adaptasi).

Sementara pada sesi diskusi teknis penataan arsip, Yayan Daryan selaku Koordinator Kelompok Substansi Kearsipan Pusat I menyampaikan bahwa untuk mendukung upaya Otorita IKN, akan dilaksanakan kegiatan penataan arsip bagi K/L yang akan pindah ke IKN dalam kurun waktu beberapa tahun dimulai tahun 2023. Keseluruhan anggaran yang dibutuhkan untuk penataan arsip menjadi tanggung jawab bersama antara ANRI dengan K/L. Pada tahun 2023, jasa penataan arsip sebesar Rp 12,25 milyar untuk 35.000 meter linier dengan rencana harga satuan Rp 350.000/meter linier yang disediakan Pemerintah melalui DIPA ANRI TA 2023. “Namun sejumlah aktivitas terkait penataan arsip yang tidak terbiayai dengan anggaran ANRI diharapkan dapat disediakan/dibiayai oleh K/L,” jelasnya.

Pelaksanaan pekerjaan penataan arsip oleh pihak ketiga dilaksanakan pada Mei-September 2023. Digitisasi/alih media arsip yang disimpan di ibukota negara lama untuk keperluan akses dari IKN pada tahun 2023 akan dilaksanakan pada bulan Juli-September. Untuk itu akan dilakukan koordinasi lebih lanjut untuk pelaksanaannya. Ditetapkan pula jenis arsip yang akan ditata merupakan arsip yang berasal dari unit kerja substansi di K/L, termasuk arsip terjaga, arsip aset dan arsip statis. Perlunya penyediaan tenaga ahli sesuai kebutuhan hingga alat kerja penataan arsip juga disepakati dalam proses penataan arsip ke depan.

Koordinasi teknis penataan kearsipan akan dilaksanakan sebagai tindak lanjut dari kegiatan ini. Diharapkan sinergi dan komunikasi yang baik dapat dibangun untuk memperlancar proses perpindahan K/L ke IKN.

 

( TR )


Penulis : TR
Editor : tk

Bagikan

Views: 1947