08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Seminar Internasional Audiovisual Archives Preservation Strategies

Seminar Internasional Audiovisual Archives Preservation Strategies Seminar Internasional Audiovisual Archives Preservation Strategies Seminar Internasional Audiovisual Archives Preservation Strategies

06

Nov 23

Seminar Internasional Audiovisual Archives Preservation Strategies

Jakarta – (06/11/23), Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyelenggarakan Seminar Internasional Audiovisual Archives Preservation Strategies secara hybrid di Ruang Noerhadi Magetsari, Gedung C, Lantai 3, ANRI dan secara daring melalui zoom meeting serta kanal Youtube ANRI.   Acara dibuka Pelaksana Tugas (Plt) Kepala ANRI, Imam Gunarto dan turut hadir pula Presiden Southeast Asia – Pacific Audio Visual Archive Association (SEAPAVAA), Karen Chan.

 

Pada seminar dilaksanakan diskusi panel yang dimoderatori Arsiparis Madya selaku Ketua Tim Penyimpanan Arsip, Achmad Dedi Faozi yang juga menjabat Executive Council Member of Seapavaa Senior Archivist of ANRI. Pada sesi ini melibatkan 4 pembicara terkemuka dalam bidang preservasi yaitu Head of Media Preservation Department of Preservation Services University of Illinois at Urbana-Champaign, Joshua Harris yang hadir secara daring, Head of Collection Preservation National Film and Sound Archive of Australia, Rebecca Coronel Rosemarie, Chief Center for Heritage Studies Polytechnic University of the Philippines, Roque Research, Digital Preservation Analyst Archives New Zealand Joshua Ng yang hadir langsung di ANRI. 

 

Pada sesi diskusi ini membahas sejumlah topik menarik seperti bagaimana cara Artificial Intelligence (AI) memproses dan mengelola arsip audio visual, bagaimana peranan dari AI untuk memperbaiki performa kinerja kearsipan. Joshua Ng menjelaskan bahwa jika kita tidak memiliki metadata yang cukup untuk arsip - arsip analog, maka itu tugas dari AI untuk menyempurnakan data tersebut. Seperti ketika kita tidak bisa menemukan deskripsi yang tepat untuk arsip analog, maka AI yang akan menyempurnakan deskripsi arsip tersebut.” 

 

“Dengan adanya AI dapat meningkatkan kualitas dari arsip - arsip digital yang dalam file analog, dalam kondisi tidak baik. Tentu saja AI masih butuh pengembangan lebih lanjut untuk mendapatkan kualitas yang diinginkan,” tambah Rosemarie Roque.

 

Terkait dengan memprioritaskan materi audio visual Joshua Harris menanggapi bahwa format dari khazanah arsip analog sudah usang, dan kita masih harus melakukan preservasi untuk khazanah arsip yang sudah usang tersebut. Karena pada dasarnya kita harus merawat dan melestarikan khazanah arsip tersebut sebagai bukti bahwa pertama kali arsip diciptakan memang seperti itu. 

 

Sesi diskusi ditutup dengan ucapan terima kasih kepada semua pembicara yang hadir, baik secara luring maupun daring. Moderator menggarisbawahi pentingnya upaya pelestarian arsip untuk memastikan generasi mendatang dapat mengakses informasi dalam berbagai format, serta pentingnya upaya terus menerus dalam mengembangkan teknologi dan praktik terkini.

( rey )


Penulis : rey
Editor : sa

Bagikan

Views: 782