Baubau – 22/10/2024, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) mengajak masyarakat untuk aktif berperan dalam melestarikan memori kolektif bangsa. Ajakan ini disampaikan dalam Sosialisasi Program Registrasi Arsip sebagai Memori Kolektif Bangsa (MKB) yang diadakan di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Baubau, Selasa (22/10).
Sosialisasi ini khususnya menyasar masyarakat dan pemangku kepentingan di Kota Baubau, yang kaya akan sejarah sebagai pusat Kesultanan Buton. ANRI melihat potensi besar arsip-arsip bersejarah di Baubau untuk direkam dan diregistrasi sebagai bagian dari MKB. Program ini merupakan langkah awal untuk mengajukan arsip-arsip tersebut ke program Memory of the World UNESCO.
Pj Sekretaris Daerah Kota Baubau, La Ode Aswad, membuka acara sosialisasi ini dan mengapresiasi inisiatif ANRI. Ia menekankan pentingnya kesadaran kolektif untuk melestarikan arsip sebagai warisan berharga bagi generasi mendatang. Diskusi yang dimoderatori oleh Imran Kudus berjalan aktif dengan pemaparan dari para narasumber, yaitu Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Baubau, Ibnu Wahid; Deputi Bidang Penyelamatan, Pelestarian, dan Perlindungan Arsip ANRI; serta Prof. Dr. Susanto Zuhdi, Penasihat ANRI Bidang Pemajuan Kebudayaan.
Melalui program MKB, ANRI telah berhasil meresmikan 24 khazanah arsip dari Jawa dan Sumatra sejak tahun 2021. Baubau diharapkan menjadi kota pertama dari Indonesia Timur yang berpartisipasi dalam program ini. Kehadiran perwakilan dinas perpustakaan dan kearsipan di sekitar Baubau, tokoh masyarakat, dan pemerhati budaya menunjukkan tingginya minat dan dukungan terhadap program MKB. (AN)
( AN )
Foto : Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Baubau
Penulis : AN
Editor : tk