08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI
Expose Guide Arsip Tematis Desa Expose Guide Arsip Tematis Desa Expose Guide Arsip Tematis Desa Expose Guide Arsip Tematis Desa Expose Guide Arsip Tematis Desa

04

Oct 23

Expose Guide Arsip Tematis Desa

Jakarta-04/10/23, Desa memiliki peranan sentral sebagai sumbangsih dalam sejarah Negara Kesatuan Republik Indonesia. Arsip mencatat sejak 1612 atau pada masa Hindia-Belanda sudah ada dengan beberapa sebutan misalnya Dessa, Dorp, Negorij, Kuwu, Nagari, Kampung, dan Lurah. Pemerintah Hindia-Belanda memang sengaja mempertahankan gramatikal lokal dalam penyebutannya. Saat ini desa sudah sangat berkembang hingga muncul berbagai nama tematik yang digagas oleh pemangku kebijakan.

Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) bekerjasama dengan Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) berusaha untuk memberikan pemantik mengenai pentingnya pencacatan sejarah dan arsip pencapaian desa agar dapat ditelaah dan dipelajari oleh generasi yang akan datang. Saat ini sudah terbit Guide Arsip Tematis Desa yang berisi arsip-arsip terkait desa yang disimpan disimpan di ANRI dari 1612 hingga 2009. Didalamnya dapat dipelajari mengenai data umum yang mencakup sosial, ekonomi, ketentraman, ketertiban, bencana, dan kewilayahan. Data personil penyelenggara desa, kewenangan, keuangan, dan data kelembagaan.

Guide Arsip Tematis hadir untuk menjembatani kebutuhan masyarakat yang sering membutuhkan arsip sesuai dengan tema tertentu. Sedangkan dalam paradigma kearsipan, penyimpanan didasarkan pada daftar pencipta arsip. Untuk itu ANRI melakukan penelusuran ke 80 Findind Aids dan diperdalam dengan penelusuran data ke 5 desa yaitu desa Laweyan (Surakarta), kampung Nelayan (Surabaya), desa Bagelen (Pesawaran-Lampung), desa Punggung Lading (Pariaman), dan desa Sade (Lombok Tengah) bekerjasama dengan Direktorat Jenderal Bina Pemerintah Desa Kementerian Dalam Negeri, Direktorat Tata Kelola Destini Kementerian Pariwisata, dan Kemendes PDTT.

Dalam acara Guide Arsip Tematis Desa yang dilaksanakan di Hotel Aston T.B. Simatupang Jakarta Selatan yang menghadirkan narasumber Kepala Biro Perencanaan dan Kerja Sama Kemendes PDTT, Bapak Cece Yusuf dan Ketua Tim Pengolahan Arsip Perusahaan BUMN, dan VOC, Nadia Fauziah Dwiandari, dijelaskan bahwa saat ini desa sudah sangat berkembang. Jumlah saat ini sudah mencapai 75.265 desa dengan 1.567 diantaranya dibangun dengan transmigrasi. Desa tematis juga mulai bermunculan misalnya desa digital, desa maritim, desa wisata dan desa tematis menarik lainnya yang perkembangganya dapat dicatat secara sistematis dalam arsip.

"Hanya arsip yang mampu membuktikan sejarah, bagaimana seseorang akan dikenang"

( Ws_Ra )


Penulis : Ws_Ra
Editor : sa

Bagikan

Views: 711