Banda Aceh - 28/11/2023, Balai Arsip Statis dan Tsunami (BAST) Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) “Arsip Kebencanaan sebagai Rujukan Pembelajaran dan Mitigasi Bencana” yang menghadirkan narasumber Deputi Bidang Konservasi Arsip ANRI, Kandar, Subkoordinator Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA), Fazli, dan Peneliti Divisi Pengembangan Penelitian Knowledge Management, Human Security dan Society TDMRC USK, Rizanna Rosemary yang dimoderatori Kepala BAST, Muhamad Ihwan.
FGD dibuka oleh Pelaksana Tugas Kepala ANRI, Imam Gunarto yang diwakili Sekretaris Utama, Rini Agustiani. Rini mengungkapkan bahwa tujuan kegiatan ini adalah menyatukan beberapa pemangku kepentingan untuk menjalin koordinasi dalam mengintegrasikan arsip kebencanaan agar dapat diakses dan dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat dunia.
FGD ini juga bertujuan untuk membentuk komunitas arsip kebencanaan yang tersebar di Indonesia dengan kolaborasi berbagai ilmu pengetahuan yang diharapkan dapat berkontribusi dalam merencanakan tindakan bersama untuk melindungi dan mempersiapkan masyarakat Indonesia menghadapi ancaman bencana melalui informasi dari arsip kebencanaan.
Materi yang dibahas dalam FGD terdiri atas Pengelolaan Arsip Kebencanaan untuk Pembelajaran dan Mitigasi yang Lebih Baik disampaikan Kandar, Tantangan dan Inovasi dalam Mitigasi Bencana di Indonesia disampaikan Fazli, dan ditutup dengan penyampaian materi Memahami Bencana dari Pengalaman Aceh 2004 dan Implikasinya yang disampaikan Rizanna Rosemary.
Selanjutnya dalam penutup FGD, Muhamad Ihwan selaku moderator menyampaikan bahwa dengan melestarikan dan menjaga arsip kebencanaan, maka informasi penting yang termuat dalam arsip tersebut pada akhirnya dapat dimanfaatkan di masa kini dan mendatang.
( sr )
Penulis : sr
Editor : tk