Banjarmasin, 24/10/23 - Upaya meningkatkan pengetahuan dan kompetensi para tim pengelola Sistem Informasi Kearsipan Nasional (SIKN) dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (JIKN) di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan, maka pelaksanaan kegiatan bimbingan teknis (bimtek) input data sangatlah perlu untuk dilaksanakan terutama pengelolaan aplikasi SIKN dan JIKN versi terbaru tahun 2023.
”Kegiatan bimtek input data bagi tim pengelola SIKN dan JIKN di 13 (tiga belas) Lembaga Kearsipan Daerah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Selatan ini dilaksanakan pada tanggal 24 Oktober 2023 bertempat di hotel Harper Kota Banjarmasin. Adapun peserta bimtek ini secara keseluruhan berjumlah 72 orang dan diperuntukkan khusus bagi tim pengelola SIKN dan JIKN di masing-masing LKD Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Selatan,” ungkap ketua penyelenggara, Muamar melaporkan pelaksanaan kegiatan.
Dalam upaya membangun integritas kebangsaan masyarakat di wilayah Kalimantan Selatan khususnya serta untuk mengakomodir pengetahuan dan kearifan budaya lokal serta dalam upaya meningkatkan layanan dan akses untuk masyarakat, maka perlu mengoptimalkan penyelenggaraan SIKN dan JIKN.
“Membangun integritas kebangsaan serta untuk mengakomodir pengetahuan dan kearifan lokal maka sangatlah penting kehadiran dan keberadaan SIKN dan JIKN khususnya bagi masyarakat di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan,” ungkap Nurliani Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Kalimantan Selatan saat membuka kegiatan bimtek input data bagi tim pengelola SIKN dan JIKN di 13 (tiga belas) Lembaga Kearsipan Daerah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Selatan.
Hadir sebagai narasumber dari Pusat Sistem dan Jaringan Informasi Kearsipan Nasional (SJIKN) dalam kegiatan bimtek ini yaitu Arsiparis Ahli Madya sekaligus Ketua Tim Pengembangan Layanan Konten SIKN dan JIKN Anak Agung Gede Sumardika dan didampingi oleh Pranata Komputer Pelaksana Lanjutan Hadi Bayu Wibowo.
Pertemuan ini sekaligus menjadi ajang evaluasi bagi masing-masing LKD selaku anggota Simpul Jaringan SIKN dan JIKN dalam pengelolaan maupun penyelenggaraan/implementasi dari SIKN dan JIKN.
Pertama, hampir semua LKD di wilayah Provinsi Kalimantan Selatan ini mengikuti setiap kegiatan dari Pusat Jaringan seperti kegiatan yang terakhir yaitu bimtek aplikasi SIKN dan JIKN versi-2 yang dilakukan oleh Pusat Jaringan secara daring pada bulan Agustus dan hal ini dibuktikan masing-masing LKD sudah memiliki akun admin, kontributor dan verifikator.
Kedua, hampir 90% sudah dilakukan migrasi data dari versi lama ke versi terbaru aplikasi SIKN dan JIKN oleh Pusat Jaringan.
Ketiga, salah satu kendala di LKD yaitu adanya mutasi pegawai sehingga hal ini berpengaruh dalam pengelolaan SIKN dan JIKN.
”Semangat ini harus tetap dijaga dan bilamana perlu ditingkatkan oleh setiap LKD sehingga pengelolaan SIKN dan JIKN untuk wilayah Provinsi Kalimantan Selatan terus miningkat dan berharap adanya mutasi dari anggota tim pengelola tidak menjadi kendala dalam pengelolaan SIKN dan JIKN,” ungkap Kepala Bidang Pembinaan dan Pelayanan Kearsipan, Ida Saptika Dewi saat menutup secara resmi kegiatan bimtek bagi tim pengelola SIKN dan JIKN di 13 (tiga belas) Lembaga Kearsipan Daerah Kabupaten/Kota se-Provinsi Kalimantan Selatan.
( #tj )
Penulis : #tj