08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang

Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang

07

Aug 23

Kompak Suarakan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana, Anggota Komisi II DPR RI dan ANRI Lakukan Sosialisasi di Parik Malintang

Padang Pariaman - (07/08/2023) Direktorat Preservasi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) melaksanakan kegiatan Sosialisasi Gerakan Tertib Arsip dan Penyelamatan Arsip dari Dampak Bencana di Aula IKK  Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bapelitbangda) Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat.

Hadir pada kegiatan sosialisasi sebagai narasumber adalah Anggota Komisi II DPR RI, H. Guspardi Gaus. Selain itu, pada kegiatan sosialisasi tersebut juga hadir Deputi Bidang Konservasi Arsip ANRI, Kandar, MAP, Asisten I, Rudi Rahmad,  Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Padang Pariaman, Erman, dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat, Jumaidi, bersama dengan tim dari Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Daerah Kabupaten Padang Pariaman Provinsi Sumatera Barat.

Tim ANRI juga membuka layanan pemulihan arsip masyarakat yang terdampak bencana banjir pada pertengahan bulan Juli tahun 2023 silam agar dapat digunakan kembali. Proses pemulihan arsip ini penting untuk dilakukan mengingat arsip tersebut masih dibutuhkan oleh masyarakat dalam keseharian.

 

Dalam paparannya, Guspardi Gaus menyampaikan bahwa diperlukan SDM yang handal dalam mengelola arsip dan sarana prasarana kearsipan di desa. Selain itu, ANRI perlu menetapkan kebijakan dan panduan bersama yang menjadi acuan kegiatan bagi masyarakat desa dalam upaya penyelamatan arsip desa. Untuk mencapai keberhasilan gerakan tertib arsip maupun penyelamatan arsip tersebut diperlukan kerja bersama antara pemerintah daerah provinsi/kabupaten/kota, perguruan tinggi, lembaga riset, komunitas budaya, dan lain sebagainya.

 

Lebih lanjut, Deputi Bidang Konservasi Arsip, Kandar dalam sambutannya menyampaikan bahwa letak geografis Indonesia yang berada pada ring of fire menyebabkan Indonesia sebagai negara yang rawan bencana. Dampak dari bencana tersebut sangat dirasakan berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah hingga masyarakat atau perorangan. Arsip sebagai alat bukti keperdataan yang jika musnah atau rusak karena dampak bencana dapat merugikan semua pihak.

 

Oleh karena itu, ANRI hadir untuk turut serta menjaga hak keperdataan tersebut dengan melakukan proses pemulihan arsip yang terdampak bencana. Selain menyelamatkan arsip yang terdampak bencana, tim ANRI juga melakukan edukasi mengenai mekanisme perlindungan terhadap arsip milik peorangan/masyarakat dengan metode enkapsulasi. Selanjutnya, tim ANRI juga mengedukasi arsiparis di lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Padang Pariaman metode pemulihan dan perbaikan arsip yang rusak karena dampak bencana.

Dengan adanya kegiatan tersebut diharapkan masyarakat, para wali nagari, dan arsiparis di lingkungan Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Padang Pariaman mampu memahami cara melindungi arsip serta melakukan penyelamatan arsip dari dampak bencana.

( SS )


Penulis : SS

Bagikan

Views: 557