08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara

Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara

22

Dec 21

Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara

Jakarta - 21/12/21 Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyelenggarakan Focus Group Discussion (FGD) secara daring yang membahas tentang Memperkuat Peran Arsip dalam Pembangunan Bangsa dan Negara (21/12). FGD yang diinisiasi Biro Perencanaan dan Hubungan Masyarakat (Humas) ini diikuti sekitar 245 orang peserta yang berasal dari komunitas kearsipan di seluruh Indonesia. Kepala ANRI Imam Gunarto turut hadir dan membuka acara FGD secara resmi.

Dalam sambutannya, Imam Gunarto menjelaskan urgensi keberadaan lembaga kearsipan, pertama, kebutuhan praktis administrasi/manajemen. Kedua, kebutuhan ilmu pengetahuan dan ketiga, kebutuhan pemajuan kebudayaan. "Terdapat beberapa hal yang perlu kita perhatikan dalam meningkatkan peran arsip dalam pembangunan bangsa dan negara, salah satunya adalah memperhatikan dan menjalankan arahan Presiden RI Joko Widodo pada 9 Juni 2021 yang mengamanatkan bahwa kita sebagai insan kearsipan harus meninggalkan cara-cara lama yang tidak efisien, akses yang lamban dan penyimpanan yang tersebar di mana-mana, dengan berinovasi dan beradaptasi sesuai dengan perkembangan teknologi, informasi dan komunikasi, sehingga menemukan cara- cara baru berbasis digital. Dengan demikian, diharapkan dapat menghasilkan layanan publik di bidang kearsipan yang maksimal. Semua itu bisa dilakukan jika kita bersama-sama “Geber Abis” mengunakan segala daya upaya untuk meningkatkan kinerja kearsipan,” jelas Imam Gunarto.

FGD yang dipandu oleh Kepala Biro Perencanaan dan Humas, Widarno ini menghadirkan narasumber Anggota Komisi II Dewan erwakilan Rakyat Republik Indonesia periode 2019-2024, Komarudin Watubun dan Direktur Risk Consulting Group, Servas Pandur. FGD ini merupakan salah satu sarana pertemuan kolaborasi antar komunitas kearsipan yang diharapkan dapat menjadikan program kearsipan lebih luas dan menjalankan amanat peraturan perundangan di bidang kearsipan.

( lh )


Penulis : lh
Editor : tk

Bagikan

Views: 1397