Amsterdam - 14/03/23, Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Imam Gunarto dan Direktur National Archives of the Netherlands (NAN), Afelonne Doek menandatangani Program Eksekutif kerja sama kearsipan Indonesia – Belanda periode 2023 – 2026. Program Eksekutif ini merupakan turunan dari Memorandum Saling Pengertian kedua lembaga yang ditandatangani sebelumnya pada Oktober 2022 di Jakarta. Pada acara penandatanganan ini dihadiri pula oleh Duta Arsip sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia, Rieke Diah Pitaloka dan Penasihat Ahli ANRI bidang arsip kemaritiman, Connie Rahakundini Bakrie serta anggota delegasi ANRI.
Kepala ANRI menyampaikan bahwa melalui kerja sama ini kedua lembaga akan meningkatkan khazanah arsip keduanya melalui pertukaran hasil alih media arsip periode VOC dan Kolonial Hindia – Belanda. ANRI dan NAN juga akan melakukan penominasian bersama arsip warisan dokumenter yang dimiliki dalam daftar Memori Dunia UNESCO serta mengadakan pameran arsip tentang sejarah bersama, warisan, dan hubungan budaya yang diadakan di kedua negara.
Di bidang peningkatan kapasitas sumber daya manusia, ANRI akan mengikuti lokakarya dan pelatihan yang diselenggarakan oleh NAN dalam bentuk lokakarya dan pelatihan musim panas atau musim dingin di Belanda. Melalui kerja sama ini, keduanya juga diproyeksikan akan melakukan pertukaran kepakaran dalam rangka penggunakan protokol International Image Interoperability Framework (IIIF) untuk menyajikan arsip dan metadata kedua lembaga secara daring.
(AGP/TS)
Penulis : AGP dan TS
Editor : tk