ANRI Membantu Merestorasi Koleksi Al Qur'an Museum Provinsi Kalimantan Barat

Tim Restorasi ANRI berhasil memperbaiki koleksi dari Museum Propinsi Kalimantan Barat di Pontianak. Kegiatan restorasi dilaksanakan mulai tanggal 15 - 19 Juli 2019 atas undangan dari Kusmindari Triwati selaku Kepala Museum Propinsi Kalimantan Barat. Koleksi yang direstorasi berupa Al-Qur'an bersejarah yang saat ini dalam kondisi rusak berat karena termakan usia dan akibat serangan serangga perusak. Disamping itu, Kusmindari Triwati juga menyadari bahwa kerusakan koleksi ini akibat tempat atau ruang penyimpanan yang tidak memadai, sehingga mempercepat proses kerusakan dari koleksi tersebut.
Dari koleksi Al-Qur'an yang ada, semua dalam kondisi rusak berat secara fisik bahkan tulisan atau huruf-huruf yang ada juga ikut termakan serangga. Hal ini merupakan langkah tepat dan belum terlambat yang dilakukan pihak Museum dalam penyelamatan koleksinya melalui kegiatan restorasi.
Berkat kerjasama Tim Restorasi ANRI dan Tim Museum yang terdiri dari berbagai unsur mulai dari pegawai honorer, petugas administrasi, pemandu bahkan para sekuriti, semua dilibatkan dalam penanganan/perbaikan koleksi dan hasil nya pun sangat luar biasa.
Tim Restorasi ANRI disamping penanganan koleksi juga memberikan bimbingan teknis kepada pegawai di lingkungan Museum baik teori maupun secara praktek. Usia koleksi yang ada antara lain diciptakan pada tahun 1981 dan semuanya adalah tulisan tangan. Pengetahuan SDM yang minim dan kondisi koleksi yang memiliki tingkat kerusakan berat, merupakan tantangan tersendiri bagi Tim Restorasi ANRI dalam penanganan perbaikan koleksi tersebut.
Dengan ketekunan dan sikap proaktif dari Tim Museum pada akhirnya membuahkan hasil yang diluar dugaan Tim Restorasi ANRI. Semoga kegiatan ini dapat dilanjutkan oleh Tim Museum sehingga koleksi-koleksi yang ada dapat direstorasi dan bisa bertahan lama. (Tim Restorasi ANRI)