08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Humas Pemerintah Bersinergi Dukung Program Registrasi Nasional Memori Kolektif Bangsa

Humas Pemerintah Bersinergi Dukung Program Registrasi Nasional Memori Kolektif Bangsa Humas Pemerintah Bersinergi Dukung Program Registrasi Nasional Memori Kolektif Bangsa Humas Pemerintah Bersinergi Dukung Program Registrasi Nasional Memori Kolektif Bangsa

20

Oct 22

Humas Pemerintah Bersinergi Dukung Program Registrasi Nasional Memori Kolektif Bangsa

Jakarta - 20/10/22, Humas pemerintah memiliki peran strategis dalam penyebaran informasi strategis kebijakan dan program pemerintah, baik yang berasal dari instansi pusat maupun pusat. Berbagai informasi yang ditetapkan menjadi program prioritas, harus memperoleh dukungan dari berbagai pemangku kepentingan.

Direktur Tata Kelola dan Kemitraan Komunikasi Publik selaku Ketua Harian Badan Koordinasi Humas, Hasyim Gautama pada Rapat Koordinasi (Rakor) Badan Koordinasi Humas Pemerintah yang diselenggarakan Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) menyampaikan bahwa sebagai humas pemerintah harus bersinergi dan berkolaborasi menyebarluaskan informasi yang telah menjadi kebijakan pemerintah. “Kita semua bersinergi dan berkolaborasi menyebarluaskan informasi terbaru terkait Program Registrasi Memori Kolektif Bangsa dapat memfasilitasi pengajuan arsip sebagai warisan dokumenter yang memiliki nilai signifikansi nasional bangsa Indonesia,” jelas Hasyim.

Lebih lanjut Hasyim pun menjelaskan bahwa sebagai memori kolektif, arsip merupakan endapan informasi bangsa yang mengandung nilai-nilai mendasar bagi pendidikan karakter, jati diri bangsa, serta berperan dalam menumbuhkan jiwa nasionalisme. Sebagai khazanah sejarah bangsa, arsip memainkan peran yang strategis untuk terus dapat menjaga identitas bangsa Indonesia bagi generasi yang akan datang.

“Oleh karenanya, kita sebagai humas pemerintah tentunya harus mendukung upaya ANRI menjadikan tonggak sejarah Indonesia menjadi ingatan kolektif dunia. Program Registrasi Nasional MKB perlu kita dukung agar upaya menyelamatkan dan melestarikan arsip yang memiliki nilai signifikansi nasional bangsa Indonesia dari kemusnahan atau hilang akibat alamiah ataupun karena ulah manusia,” tambah Hasyim.

Sebagai informasi, pada 2021 ANRI telah merilis Program Registrasi Nasional MKB sebagaimana tertuang dalam Peraturan ANRI Nomor 20 Tahun 2021 tentang Penyelenggaraan Program Registrasi Memori Kolektif Bangsa. Saat ini program tersebut telah dibuka kembali mulai 18 September 2022 hingga 18 Februari 2023. (tk)


Penulis : tk

Bagikan

Views: 769