Jakarta - 28/02/23, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Republik Indonesia (PANRB), Abdullah Azwar Anas bersama jajaran Kementerian PANRB melaksanakan kunjungan kerja ke Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) pada Selasa (28/02). Kunjungan kerja ini dilakukan dalam rangka meningkatkan sinergitas kerja sama antara ANRI dan Kementerian PANRB Tahun 2023.
Dalam sambutannya, Menteri PANRB menyampaikan arahannya terkait “Bergerak untuk Reformasi Birokrasi Berdampak”. Ia mengungkapkan bahwa ANRI perlu memiliki cara dan metode baru untuk masa mendatang agar ANRI dapat lebih berdampak bagi masyarakat. Menurutnya, pola-pola baru tersebut harus dirumuskan karena pada masa mendatang pekerjaan akan didominasi oleh generasi muda.
“ANRI berbeda dengan lembaga lain, ANRI mengelola sejarah masa lalu yang harus kita kampanyekan untuk menjadi wujud support bagi kebangkitan Indonesia di masa mendatang,” ujar Menteri PANRB.
Lanjutnya, Menteri PANRB menyampaikan terkait Penerapan Reformasi Birokrasi Tematik yang diterjemahkan berdasarkan arahan Presiden Joko Widodo, yang terdiri dari Reformasi Birokrasi Pengentasan Kemiskinan, Reformasi Birokrasi Peningkatan Investasi, Reformasi Digitalisasi Administrasi Pemerintahan, dan Reformasi Birokrasi Percepatan Prioritas Aktual Presiden. Ia menambahkan bawah birokrasi berdampak merupakan kampanye terkini yang harus dilakukan dan dinyatakan.
“Inilah yang akan kita kerjakan, supaya berdampak ke bawah. Birokrasi harus bangkit, harus bergerak, dengan dampak yang nyata dirasakan rakyat,” ujarnya saat menutup sambutan di Ruang Serba Guna Noerhadi Magetsari, ANRI.
Sebelumnya, kunjungan kerja yang dilakukan Kementerian PANRB ini didahului dengan mendatangi Ruang Layanan Arsip Statis, Diorama Sejarah Perjalanan Bangsa, dan Depot Penyimpanan Arsip di ANRI.
( RRA )
Penulis : RRA
Editor : Sitty Annisaa