Blitar – 12/7/23, Julukan Bumi Bung Karno disematkan di wilayah Kota Blitar. Julukan ini disematkan karena Kota Blitar memiliki banyak peristiwa historis bagi Presiden Sukarno. Oleh karenanya Pusat Studi Arsip Statis Kepresidenan (Pusdipres) melaksanakan penelusuran jejak Presiden Sukarno di Wisma Kartowibowo yang berlokasi di jalan Kalimantan no. 55, Kota Blitar. Wisma ini bagian dari Bangunan Cagar Budaya yang berada di bawah kepemilikan keluarga Kartowibowo.
Kegiatan penelusuran jejak Presiden Sukarno di Wisma Kartowibowo dilaksanakan tim penelusur yang terdiri atas Widhi S Putro, Octavia S, M. Tama Bara Sakti, Hanif A Rahman, Rifa F Salsabela dan Wahyu S Budi. Tim penelusur didampingi Dosen Universitas Ciputra, Surabaya, FX Domini BB Hera. Tim kunjungan diterima Cucu dari Kartowibowo, Wisnu. Dari hasil wawancara dan penelusuran di Wisma Kartowibowo, diperoleh informasi bahwa Presiden Sukarno pernah menginap di sebuah kamar yang terdapat di sisi depan sebelah kanan. Pada ruangan tersebut pun terdapat informasi silsilah keluarga Kartowibowo dan Soekeni Sosrodihardjo yang merupakan ayah Presiden Sukarno.
Figur dari Raden Kartowibowo merupakan salah satu orang pribumi yang menduduki jabatan professional di lingkungan Pemerintah Hindia Belanda. Jabatan Dewan Asisten ahli di bidang Pertanian Hindia Belanda merupakan salah satu jabatan strategis yang pernah dijabat Kartowibowo. Berdasarkan hasil penelusuran, tim menemukan beberapa berkas arsip dalam bahasa Belanda dan Jawa yang masih terdapat di Wisma Kartowibowo. Arsip tersebut sebagian mengalami korosi. Pada kesempatan ini, tim penelusur juga menawarkan kerja sama di bidang pengelolaan arsip karena memiliki nilai sejarah bagi bangsa Indonesia.
( OT )
Penulis : OT
Editor : tk