08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Pengolahan Arsip K.H. Achmad Sjaichu Dalam Rangka Penyelamatan Arsip Statis

Pengolahan Arsip K.H. Achmad Sjaichu Dalam Rangka Penyelamatan Arsip Statis Pengolahan Arsip K.H. Achmad Sjaichu Dalam Rangka Penyelamatan Arsip Statis Pengolahan Arsip K.H. Achmad Sjaichu Dalam Rangka Penyelamatan Arsip Statis

26

Oct 22

Pengolahan Arsip K.H. Achmad Sjaichu Dalam Rangka Penyelamatan Arsip Statis

Depok, Jawa Barat - 22/10/22, Pada tanggal 22 Oktober 2022, bertepatan dengan Hari Santri Nasional, dilakukan penyerahan arsip K.H. Achmad Sjaichu kepada Arsip Nasional Republik Indonesia. Penyerahan arsip tersebut dilaksanakan di Pesantren Al-Hamidiyah, Sawangan, Depok, Jawa Barat dari pihak keluarga besar K.H. Achmad Sjaichu yang diwakilkan oleh putra kedua K.H. Achmad Sjaichu sekaligus Direktur Yayasan Al-Hamidiyah, dr. H. Imam Susanto, Sp.BP, RE (K) kepada Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia, Drs. Imam Gunarto, M. Hum.

Arsip yang diserahkan merupakan arsip foto perjalanan hidup dan karier K.H. Achmad Sjaichu. Arsip yang diserahkan sebanyak 1076 lembar arsip foto. Sebelum dilakukan penyerahan, arsip foto tersebut telah diidentifikasi dan dideskripsi oleh tim kerja gabungan Direktorat Akuisisi dan Direktorat Pengolahan ANRI. Setelah itu, arsip dialihmediakan di ANRI dan hasil alih media tersebut diserahkan kepada pihak keluarga K.H. Achmad Sjaichu.

Sesuai dengan arahan Kepala Arsip Nasional RI bahwa setiap arsip statis yang diserahkan kepada Arsip Nasional RI agar segera dihadirkan di ruang layanan arsip statis sehingga dapat segera diakses dan digunakan oleh pengguna arsip. Untuk itu, terbentuk tim terpadu antara Direktorat Akuisisi dan Direktorat Pengolahan untuk penyelamatan arsip statis yang diserahkan ke Arsip Nasional RI menjadi Daftar Arsip Statis yang siap diakses oleh pengguna arsip. Salah satu bentuk kerja sama tersebut adalah penyelamatan arsip K.H. Achmad Sjaichu.

K.H. Achmad Sjaichu merupakan negarawan, politisi, dan tokoh agama Indonesia. Beliau terpilih menjadi ketua LAPUNU (Lajnah Pemilihan Umum NU) daerah pemilihan Jawa Timur, pada tahun 1953. Pada Pemilu 1955, beliau diangkat menjadi anggota DPR dari Fraksi NU, dan pada tanggal 25 November 1958 beliau ditunjuk sebagai Ketua Fraksi NU.  Kemudian beliau dilantik menjadi Ketua DPR-GR pada tahun 1966 yang merupakan puncak karier politik beliau. Pada saat beliau menjabat, Indonesia menjadi tuan rumah Konferensi Islam Asia Afrika di Bandung. K.H. Achmad Sjaichu pernah menjadi salah seorang ketua PBNU sampai tahun 1979 (ketika berlangsung Muktamar NU di Semarang). Tidak hanya berkarier di dalam negeri, K.H. Ahmad Sjaichu juga pernah terpilih sebagai Presiden Dewan Pusat Organisasi Islam Asia Afrika (OIAA) dalam konferensinya yang pertama di Bandung, tanggal 6-14 Maret 1965. Selain itu, K.H. Achmad Sjaichu menjadi anggota dari Rabithah al-Alam al-Islami (Liga Muslim Dunia).

Kegiatan penyelamatan arsip statis K.H. Achmad Sjaichu dilakukan di Yayasan Al-Hamidiyah, Depok pada tanggal 6 September sampai dengan 22 Oktober 2022. Tim kerja penyelamatan arsip tersebut adalah dari Direktorat Akuisisi, yaitu Dra. Endang Radiyani, selaku Koordinator Kelompok Substansi Akuisisi Arsip III, Yosep Nusantara Danang S., Mudanto Pamungkas, R. Suryagung, Khabibah, Ibnu Yazid Ikhwana, dan dari Direktorat Pengolahan, yaitu Bertha Jayanti Nurtiana dan Fahad Rizal Ilhamsyah.

Proses penyelamatan arsip dilakukan dalam beberapa tahap. Pertama, adalah identifikasi arsip yaitu menilai arsip-arsip yang akan diselamatkan dari volume, jenis arsip, dan kurun waktu. Dalam hal ini melakukan identifikasi arsip foto K.H. Achmad Sjaichu yang di dalam foto tersebut mengandung unsur kesejarahan dan kebangsaan. Arsip foto K.H. Achmad Sjaichu pada awalnya masih terdapat di dalam album.

Kemudian arsip foto tersebut dilepaskan dari album dan dimasukkan kedalam amplop foto. Selanjutnya dilakukan rekonstruksi arsip dengan menyusun arsip foto tersebut sesuai dengan albumnya dan diberikan keterangan dibagian depan amplop foto, yaitu nomor album dan kegiatan foto tersebut. Kemudian dilakukan deskripsi arsip, yaitu memberikan uraian informasi terhadap arsip foto tersebut.

Setelah dideskripsi, dilakukan manuver data arsip sesuai dengan skema yang telah ditentukan yaitu berdasarkan karier organisasi dan politik K.H. Achmad Sjaichu dan diurutkan secara kronologis. Setelah itu, dilakukan manuver fisik, yaitu menyusun dan mengelompokkan arsip sesuai dengan skema.

Kemudian, arsip diberikan nomor definitif dan setelah itu dilakukan proses ahli media oleh unit Reproduksi dan Digitalisasi arsip yang hasil alih medianya akan diserahkan kepada pihak keluarga K.H. Achmad Sjaichu. Hasil dari kegiatan penyelamatan arsip K.H. Achmad Sjaichu, yaitu Daftar Arsip Foto K.H. Achmad Sjaichu yang dapat segera diakses melalui ruang layanan arsip statis Arsip Nasional RI.

(BJN/AWS)


Penulis : BJN/AWS

Bagikan

Views: 1152