08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Peran Serta ANRI dalam Preservasi Arsip Bernilai Guna Sejarah di Kalsel

Peran Serta ANRI dalam Preservasi Arsip Bernilai Guna Sejarah di Kalsel Peran Serta ANRI dalam Preservasi Arsip Bernilai Guna Sejarah di Kalsel Peran Serta ANRI dalam Preservasi Arsip Bernilai Guna Sejarah di Kalsel

27

Jun 22

Peran Serta ANRI dalam Preservasi Arsip Bernilai Guna Sejarah di Kalsel

Banjarbaru (21/06/2022) – Guna menegaskan tugas dan fungsi Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) sebagai penjaga memori kolektif  bangsa,  Direktorat Preservasi ANRI melakukan kegiatan fasilitasi penilaian risiko kerusakan arsip di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) pada 21 s.d. 23 Juni 2022.  Kegiatan ini menjadi salah satu wujud peran serta ANRI dalam memberikan informasi terkait proses penyelenggaraan preservasi arsip statis yang sesuai dengan Peraturan Kepala ANRI Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pedoman Preservasi Arsip Statis dan Peraturan ANRI Nomor 4 Tahun 2019 tentang Pedoman Penilaian Kerusakan Arsip Kertas.

Dalam kegiatan ini Tim Risk Assessment ANRI dipimpin langsung Direktur Preservasi, Agus Santoso menyampaikan bahwa kegiatan penilaian risiko kerusakan arsip kertas ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan  ANRI guna mengetahui kondisi arsip statis yang bernilai guna sekunder di  daerah. Selain itu, Agus juga mengapresiasi Dispersip Provinsi Kalsel atas sambutan dan kerja samanya dengan pihak ANRI, diharapkan kegiatan ini akan menjadi kunci pengembangan kegiatan preservasi arsip di daerah, khususnya dengan seluruh kabupaten/kota di Kalsel.

Secara garis besar, kegiatan penilaian risiko kerusakan arsip kertas yang dilakukan di Dispersip Provinsi Kalimantan Selatan ini merupakan pemeriksaan kondisi fisik arsip statis serta prasarana dan sarana pendukungnya. Selain itu, dilakukan pula pemeriksaan kondisi dalam dan luar ruang depot penyimpanan arsip yang meliputi kerentanan terhadap bencana alam hingga faktor bencana yang disebabkan kelalaian manusia.  

Pada kegiatan ini, Tim Risk Assessment ANRI memberikan bahan pendukung kegiatan penilaian risiko kerusakan arsip statis yang nantinya dapat digunakan arsiparis di lingkungan Dispersip Provinsi Kalimantan Selatan untuk melakukan penilaian risiko kerusakan arsip statis secara  mandiri, berkala dan berkelanjutan. 

( OHS )


Penulis : OHS
Editor : tk

Bagikan

Views: 893