08.00 WIB - 15.00 WIB
Jl. Ampera Raya No. 7 Jakarta
Logo ANRI

Plt. Kepala ANRI Serahkan Sertifikat Registrasi Warisan Dokumenter Indonesia dalam MoWCAP 2024

Plt. Kepala ANRI Serahkan Sertifikat Registrasi Warisan Dokumenter Indonesia dalam MoWCAP 2024 Plt. Kepala ANRI Serahkan Sertifikat Registrasi Warisan Dokumenter Indonesia dalam MoWCAP 2024 Plt. Kepala ANRI Serahkan Sertifikat Registrasi Warisan Dokumenter Indonesia dalam MoWCAP 2024

29

May 24

Plt. Kepala ANRI Serahkan Sertifikat Registrasi Warisan Dokumenter Indonesia dalam MoWCAP 2024

Samarinda - 29/05/24, Bertepatan dengan pelaksanaan puncak peringatan Hari Kearsipan ke-53 di Samarinda, Pelaksana Tugas Kepala Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), Imam Gunarto menyerahkan sertifikat registrasi Memory of the World Regional Committee for Asia and the Pacific (MoWCAP) atas arsip Indarung I dan Pusat Penelitian Perkebunan Gula di Indonesia (P3GI), serta Tambo Tuanku Imam Bonjol. Sertifikat registrasi MoWCAP tersebut diterima langsung oleh Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur, Bobby Soemiarsono, Kepala P3GI, Aris Lukito, Direktur Utama PT Semen Padang, Indrieffouny Indra, dan Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Provinsi Sumatera Barat, Jumaidi.

Arsip Indarung I Semen Padang yang diajukan PT Semen Padang dan arsip tentang Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia tahun 1887-1986 yang diajukan Pemerintah Provinsi Jawa Timur serta Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia (P3GI) sebelumnya pada 23 Mei 2023 telah ditetapkan sebagai Memori Kolektif Bangsa oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) bertepatan dengan momentum puncak peringatan Hari Kearsipan ke-52 di Banyuwangi.

Arsip Indarung I Semen Padang terdiri dari 20 lembar menggambarkan perencanaan pembanguan pabrik semen pada periode 1907-1910. Melalui arsip tersebut tergambar bahwa Indarung I menjadi pabrik semen pertama di Asia Tenggara. Adapun arsip tentang Pusat Penelitian Perkebunan Gula Indonesia tahun 1887-1986 benjadi bukti yang mencatat peran kegiatan penelitian ISRI terhadap industri gula dunia yang mencatat bukti sejarah perkembangan teknologi industri dan inovasi dari masa ke masa.

Sementara itu, manuskrip Tambo Tuanku Imam Bonjol yang diusulkan Perpustakaan Nasional Republik Indonesia dan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang ditulis Imam Bonjol menceritakan gambaran pergerakan islam dan dinamika yang dihadapi masyarakat di Sumatera Barat pada masa Hindia Belanda. Manuskrip ini terdiri atas 342 halaman yang dihasilkan sekitar abad pertengahan ke-19.

Kedua arsip dan satu manuskrip tersebut berhasil teregistrasi menjadi warisan dokumenter kawasan regional Asia Pasifik yang ditetapkan pada 10th MoWCAP General Meeting di Best Western Premiere Tuushin, Ulan Bator, Mongolia. Sebagai informasi, 10th MoWCAP General Meeting berlangsung pada 6 s.d 8 Mei 2024 di Ulan Bator Mongolia ini dihadiri delegasi Komite MoW Indonesia dan nominator warisan dokumenter yang sedang diajukan pada register MoWCAP di antaranya Perpustakaan Nasional Republik Indonesia, Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan P3GI, serta PT Semen Padang.

( tk )


Foto : Humas ANRI
Penulis : tk
Editor : is

Bagikan

Views: 300