Surakarta - 30/1/2024, Sebagai upaya untuk mewujudkan kinerja tuan rumah yang baik dalam penyelenggaraan Konferensi Southeast Asia-Pacific Audiovisual Archive Association (SEAPAVAA) ke-28 Tahun 2024 di Surakarta, Jawa Tengah, Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) melaksanakan audiensi dengan mitra strategis yang akan berkolaborasi dalam penyelenggaraan konferensi tersebut pada tanggal 29 Januari s.d. 2 Februari 2024. Salah satu mitra strategis yang dikunjungi adalah Pemerintah Kota Surakarta sebagai daerah yang dipilih untuk menjadi venue kegiatan. Delegasi ANRI yang dipimpin oleh Deputi Konservasi Arsip, Kandar, diterima oleh Walikota Surakarta yang diwakili oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Tamso, pada hari Selasa, 30 Januari 2024.
Pada kesempatan ini, Deputi Bidang Konservasi Arsip menyampaikan urgensi terkait pentingnya penyelenggaraan konferensi internasional ini sekaligus menawarkan kolaborasi dalam penyelenggaraan kegiatan yang menjadi kesempatan bagi Pemerintah Kota Surakarta untuk memperkenalkan kekayaan seni dan budaya di forum global kepada para peserta yang sebagian besar datang dari mancanegara.
”Organisasi ini telah mengadakan beberapa kali konferensi di beberapa negara dan tahun 2024 ini Kota Surakarta dipilih menjadi tuan rumah penyelenggaraan Konferensi yang diagendakan pada tanggal 9 sampai dengan 14 Juni 2024. Kota Surakarta dipilih mengingat Kota Surakarta merupakan salah satu Kota yang memiliki peninggalan sejarah budaya yang masih dilestarikan,” ujarnya. Tidak lupa juga pada sambutannya, Kandar memberikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Surakarta dalam penyelamatan dan pelestarian arsip bernilai guna berkelanjutan di lingkungannya.
Menyambut tawaran ANRI, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Pemerintah Kota Surakarta menyatakan dukungan dan bantuan untuk penyelenggaraan kegiatan konferensi ini walaupun saat ini masih dibayangi oleh adanya pemotongan APBD untuk disalurkan pada kebutuhan strategis nasional.
”Tentu Pemerintah Kota Surakarta sangat tertarik dan siap untuk berkontribusi dalam penyelenggaraan dan kesuksesan konferensi internasional SEAPAVAA 2024, namun saat ini masih terdapat kemungkinan adanya pemotongan anggaran dan masih terjadi ketimpangan antara jumlah APBD yang ada saat ini dengan kebutuhan riil anggaran untuk mewujudkan program strategis Walikota Surakarta,” jawabnya.
Komitmen dan jaminan dukungan terlihat dari kehadiran dan optimisme seluruh pimpinan Satuan Kerja Perangkat Daerah atau yang mewakili pada forum audiensi ini yang bertempat di Ruang Rapat Manganti Praja, Balaikota Surakarta. Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat menambahkan bahwa setelah forum audiensi ini akan dilaksanakan forum-forum koordinasi teknis lanjutan dalam setiap tahapan persiapan pelaksanaan konferensi tersebut.
SEAPAVAA merupakan organisasi lintas negara dalam kawasan yang bertujuan untuk mengembangkan pengarsipan film/video di kawasan, termasuk mengatasi permasalahan terkait pengumpulan, pelestarian, dan penyediaan akses terhadap warisan audio visual negara-negara anggota. Organisasi ini terdiri dari organisasi-organisasi dan individu-individu di kawasan (khususnya) Asia Tenggara (sepuluh anggota ASEAN), Australasia (Australia dan Selandia Baru), dan Kepulauan Pasifik (Mikronesia, Melanesia, Polinesia). Pada tahun 2024, Indonesia ditunjuk sebagai tuan rumah penyelenggaraan Konferensi SEAPAVAA ke-28 dengan lokasi venue di Kota Surakarta. Konferensi SEAPAVAA ke-28 Tahun 2024 akan dilaksanakan pada tanggal 9 – 14 Juni 2024 dengan tema Navigating New Horizons in Audiovisual Archiving. Rangkaian acara terdiri atas executive council meeting, workshop, opening ceremony, symposium, tradeshow & exhibition, welcome dinner, archival gems screening, SEAPAVAA general assembly, institutional visit, cultural visit, dan farewell dinner.
( AM )
Foto : Humas ANRI
Penulis : AM
Editor : sa